Laman

to night

Aku adalah binatang jalang yang menghembuskan angin kedinginan. apa pun bisa kita lakukan, biarkan Hayal mu melambung tinggi menikmati sensasi lambda sehingga hayalmu menembus batas, bangun ketika kau mulai lelah akan semua, bakarlah dinding-dinding yang membuatmu tidak mempunyai waktu untuk membuka sensasi Lamda. masih ingatkah kita pernah bercerita tentang puncuk-puncuk lambda di ketinggian 200Hez aku telah menemukan seluk beluk lambda. Mari bersama menembus batas normal, yang akan membuka tabir mimpi menjadi kenyataan. aku lambda yang membagunkan dengan Argumentum ad populum, wujud nyata, ilusi, melayang maya membuka tabir biru menjadi sir Lamda






Saturday, December 25, 2010

Pemakaman Spesial bagi Kaum Homoseksual


Salah satu desain peti mati bagi para gay (Foto: Ist)
BERLIN - Pengurus pemakaman di Kota Cologne, Jerman mencoba memberikan pelayanan baru bagi para homo. Layanannya dengan memberikan peti mati yang dihiasi gambar pria bugil.

Peti mati tersebut diberikan dekorasi dengan hampir seluruhnya gambar pria telanjang, pria muda berotot yang kekar. Inspirasinya menerapkan gaya lukisan Renaissance Italia.

"Kami yakin Anda harus memiliki peti seperti ini untuk memulai perjalanan dengan cara ketika Anda masih hidup," ujar pengurus pemakaman Thomas Brandl kepada Reuters, Senin (22/11/2010).

Peti yang tidak biasa ini dibanderol dengan harga USD2,300 atau sekira Rp20,5 juta, peti ini telah menarik beberapa konsumen. "Orang-orang biasanya tertarik dengan hal yang unik. Selama ini reaksi yang kami terima masih positif," lanjutnya.

Brandl (32) dan rekan bisnisnya Michael Koenigsfeld (34), mengatakan bahwa mereka beralih ke pangsa pasar homoseksual untuk memuaskan tingginya permintaan yang mereka terima.

"Saat ini sudah banyak yang mengaku dirinya adalah homoseksual, bahkan seperti Wali Kota Berlin, dan banyak lagi lainnya," ujar keduanya.

Mereka mengatakan bahwa mereka memberikan pelayanan individu yang berbeda dengan layanan "perjalanan hangat dan fantastis bagi pasangan sesama jenis."

Pasangan yang juga homoseksual ini juga menjual peti mati dan kendi untuk abu mayat dengan warna pelangi, simbol gerakan internasional bagi kaum lesbi dan homo, dan mereka menawarkan pemakaman di sekitar pepohonan untuk melayani para komunitas homo.

No comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung semoga bermanfaat