Danau Baikal di Siberia, Rusia, memang sangat menarik untuk dibahas.
Danau ini merupakan danau terdalam dan terluas di dunia. Juga merupakan
danau terbesar di dunia yang menyimpan persediaan air tawar. Bayangkan,
di sana tersimpan 20 persen persediaan air tawar dunia, atau 90 % lebih
yang dimiliki Rusia. Jadi pantaslah Danau Baikal masuk dalam situs
warisan dunia yang dilindungi UNESCO sejak 1996. Lebih dari itu, Baikal,
konon merupakan danau tertua di dunia yang masih exis hingga kini.
Dari Danau Baikal juga ‘lahir’ banyak cerita misteri. Salah satunya
yang menggegerkan adalah kisah pertempuran tentara penyelam Soviet
melawan alien di dalam danau tersebut yang menyebabkan tewasnya beberapa
penyelam Soviet. (Baca:
http://dianaruntu.wordpress.com/2010/05/02/kisah-nyata-pertempuran-militer-melawan-ufo-inilah-10-tempat-%E2%80%98berlibur%E2%80%99-ufo-di-bumi/
)
Nah kali ini saya ingin mengungkap misteri lain. Ini adalah teka teki keberadaan lempengan es yang mengambang di Danau Baikal.
LINGKARAN MISTERIUS LEMPENGAN ES DI DANAU BAIKAL
Selama beberapa tahun ini, gejala misterius terjadi di banyak
perairan dengan timbulnya es mengambang berbentuk lingkaran pada musim
dingin menjadi teta teki bagi para ilmuwan; sekarang, petugas penelitian
Rusia sudah menemukan sebuah penjelasan yang mengejutkan dan telah
mengurai simpul misteri yang sudah lama eksis.
Menurut laporan der Spiegel majalah Jerman pada awal Februari,
ilmuwan Nikolay Granin setelah melalui penelitian berpendapat lempengan
es berbentuk lingkaran yang muncul di atas permukaan Danau Baikal—Rusia,
diperkirakan merupakan hasil dampak gas alam yang tersimpan di bawah
permukaan tanah.
Pada awal abad 19, ilmuwan fisika Rusia telah mencatat di atas Danau Baikal terdapat lempengan es putih berbentuk lingkaran setinggi 1 meter mengambang di atas permukaan laut, bagaimana ia terwujudnya, kala itu belum jelas, hanya menggunakan dalih (sangat misterius) untuk melukiskan sebuah fenomena ini.
Pada awal abad 19, ilmuwan fisika Rusia telah mencatat di atas Danau Baikal terdapat lempengan es putih berbentuk lingkaran setinggi 1 meter mengambang di atas permukaan laut, bagaimana ia terwujudnya, kala itu belum jelas, hanya menggunakan dalih (sangat misterius) untuk melukiskan sebuah fenomena ini.
Pada 1882, di dalam sebuah laporan seorang peneliti lapisan es
tertulis: di atas bidang es raksasa tersebut terdapat celah, sepertinya
ada ombak yang menghantam pecah lapisan es , tetapi tak berhasil
mendobrak ke atas. Ketika celah tersebut tergabung lagi bisa
mengeluarkan suara keras dan terdengarnya seperti “dentuman meriam”.
Dari foto-foto satelit bisa ditemukan sebuah fenomena pembekuan
misterius lainnya di danau Baikal, susunan berbentuk lingkaran yang
tidak lazim itu sepanjang beberapa ribu mil. Fenomena ini muncul di
akhir musim dingin. Nichole Grenier, ilmuwan dari Irkutsk Limnological
percaya, ia telah mengurai teka teki tersebut: itu adalah lingkaran yang
diakibatkan oleh letusan gas.
Grenier dan kawan-kawan mendapatkan, pinggiran piringan es berbentuk
lingkaran seperti itu lebih tipis dibandingkan bagian tengahnya,
“semakin menjauh dari pusat semakin terdapat banyak retak kecil”. Selain
itu, hasil tes temperatur dan arus air di bawah permukaan menunjukkan,
arus deras di bawah airlah penyebab utama pembentukan lempengan es
tersebut – kecepatan arus air tepian piringan bulat lebih cepat, bagian
tepi lebih mudah rusak dibandingkan tengah, arus air telah mendobrak
lapisan es dan telah menimbulkan retakan.
Sesuai dengan investigasi situs, dasar danau Baikal ternyata benar
menyimpan sumber gas alam yang kaya. Selain itu di dasar danau terdapat
gunung berapi aktif yang sering memuntahkan gas alam dan lahar. Tim
Grenier menemukan, dalam beberapa tahun ini, dasar Danau Baikal telah
terjadi letusan gas alam sebanyak 10 kali, dengan ketinggian maksimal
mencapat 900 meter.
Marianne Moore, peneliti lingkungan hidup dari Wellesley College,
Massachusetts – AS juga telah membuktikan teori ini: kemungkinan gas
alam membawa serta air panas dengan gerak putar mendorong lempengan es
ke permukaan air, layaknya angin puting beliung, akhirnya membentuk
lempengan es berbentuk lingkaran.
Fenomena alam letusan gas alam kemungkinan bisa menimbulkan akibat parah bagi kapal yang berlalu-lalang di Danau Baikal, maka pemerintah Rusia sudah mengeluarkan peringatan kepada para nahkoda lokal, karena ketika kapal mendekati lempengan es dan menyentuh letusan gas alam hal ini bisa menimbulkan kebakaran besar.
Grenier menyatakan: “Dalam beberapa minggu yang akan datang danau Baikal kemungkinan bisa muncul lagi lempengan es, namun, piringan es mutlak bukan hal paling misterius dari danau.” Grenier dan kawan-kawan sedang dengan semangat menanti kiriman foto satelit terbaru.
Grenier sekaligus juga anggota komite ilmiah lokal. Sejak 1989, Masyarakat Limnologi Baikal setiap 5 tahun sekali mengadakan konferensi internasional, para pakar dan peneliti berbagai disiplin ilmu dari seluruh dunia menghadiri penelitian danau Baikal, melaporkan hasil penelitian terbaru. Konferensi Baikal pada tahun ini akan diadakan pada 4 – 9 Oktober. (The Epoch Times/whs)
Fenomena alam letusan gas alam kemungkinan bisa menimbulkan akibat parah bagi kapal yang berlalu-lalang di Danau Baikal, maka pemerintah Rusia sudah mengeluarkan peringatan kepada para nahkoda lokal, karena ketika kapal mendekati lempengan es dan menyentuh letusan gas alam hal ini bisa menimbulkan kebakaran besar.
Grenier menyatakan: “Dalam beberapa minggu yang akan datang danau Baikal kemungkinan bisa muncul lagi lempengan es, namun, piringan es mutlak bukan hal paling misterius dari danau.” Grenier dan kawan-kawan sedang dengan semangat menanti kiriman foto satelit terbaru.
Grenier sekaligus juga anggota komite ilmiah lokal. Sejak 1989, Masyarakat Limnologi Baikal setiap 5 tahun sekali mengadakan konferensi internasional, para pakar dan peneliti berbagai disiplin ilmu dari seluruh dunia menghadiri penelitian danau Baikal, melaporkan hasil penelitian terbaru. Konferensi Baikal pada tahun ini akan diadakan pada 4 – 9 Oktober. (The Epoch Times/whs)
No comments:
Post a Comment
terima kasih telah berkunjung semoga bermanfaat