Laman

to night

Aku adalah binatang jalang yang menghembuskan angin kedinginan. apa pun bisa kita lakukan, biarkan Hayal mu melambung tinggi menikmati sensasi lambda sehingga hayalmu menembus batas, bangun ketika kau mulai lelah akan semua, bakarlah dinding-dinding yang membuatmu tidak mempunyai waktu untuk membuka sensasi Lamda. masih ingatkah kita pernah bercerita tentang puncuk-puncuk lambda di ketinggian 200Hez aku telah menemukan seluk beluk lambda. Mari bersama menembus batas normal, yang akan membuka tabir mimpi menjadi kenyataan. aku lambda yang membagunkan dengan Argumentum ad populum, wujud nyata, ilusi, melayang maya membuka tabir biru menjadi sir Lamda






Wednesday, February 16, 2011

Sebelum Gugur di Mesir, Imanda Amalia Saksikan Kejaiaban Jihad di Palestina



JAKARTA (voa-islam.com) – Semasa hidupnya, almarhumah Imanda Amalia pernah membagi pengalamannya ketika bertugas di Jabaliya, Palestina, bulan Juli 2010 lalu. Pengalaman berharga itu juga disebarkan ke group Facebook milik Science of Universe, Kamis (3/2/2011) siang.
Inilah catatan Imanda Amalia dari Gaza Strip:
Jabaliya, Gaza Strip 7:48:27 AM | Thu, Jul 15, 2010
SubhanALLAH..... SubhanALLAH... SubhanALLAH...
Hanya itu yang tlontar dari lisanku saat melihat kejadian yang membuatku tak mempercayai apa yg ku lihat.
Pagi ini setelah sholat subuh aku sedang menyapa teman dan orang tcinta lewat chatting. Tiba aku dtugaskan untuk berangkat ke al Awda Maternity Hospital untuk sectio. Sekitar 2 km dari Mess.
Dalam pjalananku menuju kesana aku melihat anak laki berlarian dgn batu d tangan mereka. Aaaaaahhh lagi intifadhah, masih pagi mereka sudah berusaha menghalau para pencuri tanah air mereka itu dgn batu ....
Awalnya ku lihat tentara itu diam saja menghindar, namun tiba mereka memberondongkan senjatanya ke arah anak
Berlarian mereka mencoba menyelamatkan diri sambil terus melempari para tentara itu dgn batu.
SubhanALLAH....
Tiba aku melihat hijab putih besar melingkupi anak tsb ... Seperti kabut tipis berwarna putih membentuk kubah yang melindungi anak tsebut. Jarak mereka begitu dekat dengan tentara yg mengejar mereka namun para tentara itu spt tdk dapat melihat mereka dan kehilangan arah. Sementara anak itu sama sekali tdk tsentuh peluru
Gemetar tubuhku melihat keajaiban itu tjadi langsung d depan mataku. Aku katakan pada Abdullah driver kami apakah dia juga melihat hijab itu ?
“ Yes Doc, God always give the hand here.... “ ALLAHu Akbar ... ALLAHu akbar..... Kelu lidahku, tubuhku bgetar..... Aku menyaksikannya langsung Aku melihat langsung kuasanya. SubhanALLAH ............

No comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung semoga bermanfaat