Laman

Saturday, December 25, 2010

Israel Kembali Bongkar Bangunan Warga Palestina


Foto : Reuters.
YERUSALEM - Pemerintah Israel kembali menunjukkan sikap sewenang-wenang dengan membongkar bangunan milik warga Palestina di Yerusalem Timur, Selasa kemarin waktu setempat.

Pembongkaran ini dikecam tidak hanya warga Palestina, namun juga para aktivis HAM barat. Seperti dilaporkan Reuters, Rabu (14/7/2010), puluhan pasukan penjaga perbatasan Israel mengawal ekskavator saat menghancurkan dua bangunan permanen yang masih dalam tahap pembangunan tersebut di wilayah Issawa. Namun tidak ada kerusuhan terkait insiden ini.

Juru bicara Komite Israel Melawan Penghancuran Bangunan, sebuah organisasi yang didanai Eropa untuk memonitor penghancuran bangunan Palestina oleh Israel, menyatakan bangunan tersebut belum ditinggali. Ini merupakan pembongkaran pertama sejak akhir 2009.

Sementara itu Wali Kota Yerusalem Nir Barkat, menolak berkomentar terkait pembongakran ini. Warga Palestina kesulitan mendapatkan izin mendirikan bangunan dari phak Israel, apalagi di daerah Yerusalem Timur.

Di beberapa wilayah Yerusalem Timur, Israel tetap berupaya melanjutkan pembangunan permukiman bagi warga Yahudi, meski langkah tersebut dikecam dunia internasional, termasuk Amerika Serikat. Langkah tersebut merupakan tindakan perampasan tanah milik Palestina.

Beberapa bulan lalu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi instruksi untuk menunda penghancuran 20 rumah warga Palestina. Tanah tersebut rencananya akan dibangun permukiman Yahudi. Pembangunan ini merupakan rencana Israel untuk memindahkan Ibu Kota di Yerusalem. Sebuah langkah yang tidak pernah direstui dunia internasional

No comments:

Post a Comment

terima kasih telah berkunjung semoga bermanfaat